Kapan wudhu batal?

Kapan wudhu batal?

Jawaban:
Wudhu dapat batal karena enam hal berikut:

  1. Sesuatu yang keluar dari kedua jalan (kemaluan depan maupun belakang): Ini mencakup sesuatu yang suci seperti cacing dan mani, atau yang tidak suci seperti darah dan kentut. Hal ini berdasarkan surat al-Maidah ayat 6 dan hadits yang diceritakan oleh Abu Hurairoh.
  2. Tidur tidak dalam keadaan duduk: Tidur dapat membatalkan wudhu kecuali tidur dalam posisi duduk yang menetap. Hal ini berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Abu Daud dan diceritakan oleh sahabat Ali.
  3. Hilangnya akal sebab mabuk atau sakit: Hilangnya kesadaran dapat membatalkan wudhu, karena ketika seseorang tidak sadar, berarti ia tidak tahu apa yang terjadi dengan dirinya. Baik kesadaran itu hilang karena mabuk, pingsan maupun gila.
  4. Bersentuhan (kulit) pria dan wanita yang bukan mahram tanpa penghalang.
  5. Menyentuh kemaluan manusia dengan telapak tangan: Hal ini didasarkan atas hadits yang dishahehkan oleh Imam Tirmidzi dari Bisrah binti Shafwan dan hadits riwayat dari Ibnu Majah.
  6. Menyentuh lubang dubur.

Related posts