Tulisan ini memuat Modul Ajar RPP Pembelajaran Mendalam Seni Rupa Kelas 10 SMA Semester 1 dan 2 : Download PDF Contoh Modul Ajar / RPP Deep Learning Terbaru yang disusun secara lengkap dan komprehensif. Artikel ini bertujuan memberikan gambaran menyeluruh bagi guru dan pendidik terkait penyusunan modul ajar dengan pendekatan deep learning dalam mata pelajaran Seni Rupa. Dengan pendekatan ini, pembelajaran tidak hanya bersifat informatif, tetapi juga membangun kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan reflektif siswa.
Selain itu, artikel ini juga memuat tabel download modul ajar dan RPP terbaru yang siap digunakan sebagai contoh praktis di kelas. Modul ajar yang disajikan mengacu pada Kurikulum Merdeka dan menekankan pembelajaran aktif, kontekstual, serta reflektif untuk mendukung pengembangan kompetensi peserta didik secara menyeluruh. Dengan membaca artikel ini, pendidik diharapkan dapat memahami konsep deep learning dan menyusun modul ajar yang sesuai dengan kebutuhan siswa di kelas 10 SMA.
A. Tabel Download Modul Ajar RPP Pembelajaran Mendalam Seni Rupa Kelas 10 SMA
Berikut adalah contoh modul ajar dan RPP pembelajaran mendalam (deep learning) mapel Seni Rupa kelas 10 SMA yang dapat diunduh langsung dalam format PDF:
| No. | Nama File | Download |
|---|---|---|
| 1. | Contoh 1: Modul Ajar (RPP) Pembelajaran Mendalam : Mapel Seni Rupa Kelas 10 | Download PDF |
| 2. | Contoh 2: Modul Ajar (RPP) Pembelajaran Mendalam : Mapel Seni Rupa Kelas 10 | Download PDF |
Tabel di atas memudahkan guru untuk memilih modul ajar yang sesuai dengan kebutuhan kelas mereka. Setiap modul sudah dilengkapi dengan struktur pembelajaran mendalam, termasuk aktivitas siswa, refleksi, serta keterkaitan tujuan pembelajaran dengan capaian kompetensi.
B. Konsep Penyusunan Modul Ajar Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) Mapel Seni Rupa Kelas 10 SMA
1. Identitas Modul
Identitas modul merupakan bagian awal yang memuat informasi penting terkait dokumen pembelajaran. Komponen yang harus ada meliputi:
- Nama sekolah dan alamat
- Kelas/Fase: 10 SMA
- Mata pelajaran: Seni Rupa
- Alokasi waktu per pertemuan
- Tahun ajaran
- Nama penyusun modul
2. Kompetensi Awal Peserta Didik
Sebelum memulai pembelajaran, guru perlu mengetahui kompetensi awal siswa, baik dari sisi pengetahuan maupun keterampilan. Hal ini membantu guru menyesuaikan metode pengajaran agar lebih efektif dan relevan.
3. Tujuan Pembelajaran (TP) dan Capaian Pembelajaran (CP)
Tujuan pembelajaran diuraikan secara spesifik dan terukur. TP diturunkan dari CP sehingga guru dapat mengukur kemajuan siswa dengan lebih jelas. Adapun CP memberikan gambaran umum kompetensi yang diharapkan dicapai pada akhir fase pembelajaran.
4. Profil Peserta Didik dan Dimensi Profil Pelajar Pancasila
Modul ajar juga memuat profil peserta didik yang ingin dicapai, termasuk pengembangan dimensi Profil Pelajar Pancasila, seperti:
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
- Mandiri dan berintegritas
- Kreatif dan inovatif
- Kolaboratif dan komunikatif
5. Isi dan Langkah Pembelajaran
Proses pembelajaran deep learning diatur sedemikian rupa agar siswa aktif dan terlibat penuh dalam kegiatan belajar. Langkah-langkah utama meliputi:
a. Pemicu Belajar Kontekstual
Guru memulai pembelajaran dengan fenomena lokal, studi kasus, atau permasalahan autentik yang relevan, misalnya:
- Analisis karya seni lokal
- Diskusi tentang perkembangan seni rupa kontemporer
b. Kegiatan Pembelajaran Aktif
Siswa diajak untuk terlibat dalam aktivitas eksploratif dan discovery learning. Aktivitas ini mendukung tiga pilar deep learning:
- Mindful Learning: Siswa fokus dan sadar dalam proses belajar.
- Meaningful Learning: Materi yang dipelajari relevan dan bermakna bagi siswa.
- Joyful Learning: Pembelajaran menyenangkan sehingga motivasi belajar meningkat.
c. Keterlibatan Siswa
Guru memberikan pertanyaan pemantik dan tugas interaktif sehingga siswa mampu membangun pengetahuan mereka sendiri. Misalnya:
- Membuat sketsa kreatif berdasarkan tema tertentu
- Membandingkan teknik seni rupa tradisional dan modern
d. Refleksi
Setiap akhir pembelajaran, siswa melakukan refleksi untuk memahami hubungan antara materi yang dipelajari dengan pengalaman pribadi dan konteks sosial. Teknik refleksi bisa berupa:
- Menulis jurnal refleksi
- Diskusi kelompok mengenai pengalaman belajar
6. Keterkaitan dengan CP, TP, dan ATP
Penyusunan modul ajar juga mengaitkan antara CP, TP, dan ATP (Alur Tujuan Pembelajaran):
- CP (Capaian Pembelajaran): Kompetensi akhir yang harus dicapai.
- TP (Tujuan Pembelajaran): Langkah-langkah spesifik yang mendukung CP.
- ATP (Alur Tujuan Pembelajaran): Urutan TP yang disusun secara sistematis untuk mencapai CP secara bertahap.
7. Fungsi Modul Ajar
Modul ajar berfungsi sebagai panduan komprehensif guru dalam:
- Merancang aktivitas pembelajaran
- Mengaitkan teori dengan praktik
- Menyusun bahan ajar pendukung seperti powerpoint dan lembar kerja siswa
- Memastikan pembelajaran mendalam sesuai prinsip deep learning
Kesimpulan
Dengan memahami konsep dan penyusunan Modul Ajar RPP Pembelajaran Mendalam Seni Rupa Kelas 10 SMA Semester 1 dan 2 : Download PDF Contoh Modul Ajar / RPP Deep Learning Terbaru, guru dapat mengoptimalkan proses pembelajaran di kelas. Modul ini membantu siswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan reflektif secara mendalam.
Pendidik diharapkan menggunakan contoh modul yang tersedia sebagai acuan untuk menyusun RPP yang efektif, interaktif, dan sesuai prinsip deep learning, sehingga pembelajaran Seni Rupa kelas 10 SMA menjadi lebih bermakna dan menyenangkan bagi seluruh peserta didik.