Latihan Contoh Soal BAHAN PANGAN NABATI (PRAKARYA) Kelas 10 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban (Pilihan Ganda dan Esai)
TANYA.WISLAH.COM – Tulisan dengan judul “Latihan Contoh Soal BAHAN PANGAN NABATI (PRAKARYA) Kelas 10 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban (Pilihan Ganda dan Esai)” ini memuat kumpulan contoh latihan soal untuk ujian tengah semester (UTS/PTS) dan akhir semester (PAT/UAS/PAS) mata pelajaran Prakarya kelas 10 dengan fokus pada materi Bahan Pangan Nabati. Latihan soal ini disusun berdasarkan Kurikulum Merdeka dan dilengkapi dengan kunci jawaban untuk membantu siswa dalam belajar dan mempersiapkan diri menghadapi ujian.
A. Soal Pilihan Ganda Tentang BAHAN PANGAN NABATI (PRAKARYA) Kelas 10 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban
- Bahan pangan nabati adalah bahan pangan yang berasal dari…. a. hewan b. tumbuhan c. mikroorganisme d. mineral Jawabannya: b
- Contoh bahan pangan nabati yang termasuk umbi-umbian adalah…. a. beras b. jagung c. singkong d. kacang hijau Jawabannya: c
- Salah satu karakteristik produk olahan pangan higienis adalah…. a. mengandung bahan pengawet buatan b. diproduksi dengan sanitasi yang buruk c. tidak memiliki izin edar d. bebas dari cemaran biologis, kimia, dan fisik Jawabannya: d
- Tujuan utama dari pengemasan produk olahan pangan adalah…. a. mempercantik tampilan produk b. meningkatkan harga jual produk c. melindungi produk dari kerusakan d. menarik perhatian konsumen Jawabannya: c
- Tahapan awal dalam proses produksi produk olahan pangan nabati adalah…. a. pengemasan b. pemasaran c. pengolahan d. pemilihan bahan baku Jawabannya: d
- Salah satu teknik pengolahan bahan pangan nabati adalah…. a. pengasapan b. penggaraman c. fermentasi d. semua jawaban benar Jawabannya: d
- Contoh produk olahan pangan nabati yang terbuat dari kedelai adalah…. a. tempe b. tahu c. kecap d. semua jawaban benar Jawabannya: d
- Berikut ini yang bukan merupakan contoh produk olahan pangan nabati adalah…. a. keripik singkong b. dodol c. abon sapi d. selai nanas Jawabannya: c
- Dalam proses produksi produk olahan pangan nabati, kebersihan alat dan lingkungan produksi sangat penting untuk…. a. meningkatkan efisiensi produksi b. mengurangi biaya produksi c. menjaga kualitas dan keamanan produk d. mempercepat proses produksi Jawabannya: c
- Aspek penting yang perlu diperhatikan dalam promosi dan pemasaran produk olahan pangan nabati adalah…. a. harga jual yang tinggi b. kemasan yang menarik c. kualitas produk yang baik d. semua jawaban benar Jawabannya: d
- Salah satu contoh bahan pangan nabati yang dapat diolah menjadi tepung adalah…. a. beras b. jagung c. singkong d. semua jawaban benar Jawabannya: d
- Apa yang dimaksud dengan pangan fungsional? a. Pangan yang hanya dikonsumsi oleh orang sakit. b. Pangan yang memiliki kandungan gizi tinggi. c. Pangan yang memberikan manfaat kesehatan di luar fungsi gizinya. d. Pangan yang hanya dikonsumsi oleh vegetarian. Jawabannya: c
- Manakah yang bukan merupakan contoh pangan fungsional dari bahan nabati? a. Tempe b. Yogurt c. Teh hijau d. Beras merah Jawabannya: b
- Apa yang dimaksud dengan istilah “foodborne illness”? a. Penyakit yang disebabkan oleh makanan yang terlalu banyak dikonsumsi. b. Penyakit yang disebabkan oleh makanan yang tidak dimasak dengan benar. c. Penyakit yang disebabkan oleh makanan yang terkontaminasi bakteri, virus, atau parasit. d. Penyakit yang disebabkan oleh makanan yang mengandung bahan pengawet. Jawabannya: c
- Apa fungsi utama dari pengawet alami dalam pengolahan pangan nabati? a. Meningkatkan rasa makanan. b. Memperpanjang umur simpan makanan. c. Memberikan warna yang menarik pada makanan. d. Membuat makanan lebih mudah dicerna. Jawabannya: b
- Mengapa penting untuk melakukan uji organoleptik pada produk olahan pangan nabati? a. Untuk menentukan harga jual produk. b. Untuk mengevaluasi kualitas produk dari segi rasa, aroma, tekstur, dan penampilan. c. Untuk menentukan kandungan gizi produk. d. Untuk mengetahui daya tahan produk terhadap kerusakan. Jawabannya: b
- Apa yang dimaksud dengan diversifikasi produk olahan pangan nabati? a. Mengganti bahan baku nabati dengan bahan baku hewani. b. Mengembangkan berbagai jenis produk olahan dari satu jenis bahan baku nabati. c. Mengimpor produk olahan nabati dari luar negeri. d. Menjual produk olahan nabati dengan harga yang lebih murah. Jawabannya: b
- Apa manfaat dari penggunaan teknologi tepat guna dalam pengolahan pangan nabati? a. Meningkatkan efisiensi produksi dan mengurangi biaya. b. Meningkatkan kualitas dan keamanan produk. c. Memperluas jangkauan pemasaran produk. d. Semua jawaban benar. Jawabannya: d
- Apa yang dimaksud dengan “branding” dalam pemasaran produk olahan pangan nabati? a. Memberikan label harga pada produk. b. Mengemas produk dengan bahan yang ramah lingkungan. c. Membangun citra dan identitas produk yang unik dan mudah diingat oleh konsumen. d. Menjual produk dengan harga yang lebih mahal dari pesaing. Jawabannya: c
- Apa peran penting dari kewirausahaan dalam pengembangan produk olahan pangan nabati? a. Menciptakan lapangan kerja baru. b. Meningkatkan pendapatan masyarakat. c. Mengurangi ketergantungan pada produk impor. d. Semua jawaban benar. Jawabannya: d
B. Soal Esai Tentang BAHAN PANGAN NABATI (PRAKARYA) Kelas 10 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban
- Jelaskan perbedaan antara bahan pangan nabati dan bahan pangan hewani! Jawabannya: Bahan pangan nabati berasal dari tumbuhan, sedangkan bahan pangan hewani berasal dari hewan. Bahan pangan nabati umumnya mengandung lebih banyak serat, vitamin, dan mineral, sedangkan bahan pangan hewani lebih kaya akan protein dan lemak.
- Sebutkan 5 contoh produk olahan pangan nabati yang populer di Indonesia dan jelaskan bahan baku utamanya! Jawabannya:
- Tempe: kedelai
- Tahu: kedelai
- Keripik singkong: singkong
- Dodol: ketan, gula merah, santan
- Selai nanas: nanas, gula
- Jelaskan bagaimana proses pengolahan bahan pangan nabati dapat mempengaruhi kandungan gizinya! Jawabannya: Proses pengolahan seperti pemanasan, pengeringan, atau fermentasi dapat mengurangi beberapa kandungan gizi seperti vitamin C dan thiamin. Namun, beberapa proses pengolahan seperti fermentasi juga dapat meningkatkan ketersediaan nutrisi tertentu seperti zat besi dan zinc.
- Apa saja faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih kemasan yang tepat untuk produk olahan pangan nabati? Jawabannya:
- Bahan kemasan yang aman dan tidak beracun.
- Kemampuan kemasan untuk melindungi produk dari kerusakan fisik, kimia, dan mikrobiologis.
- Tampilan kemasan yang menarik dan informatif.
- Kemudahan penggunaan dan pembuangan kemasan.
- Biaya kemasan yang ekonomis.
- Jelaskan bagaimana peran teknologi tepat guna dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi produk olahan pangan nabati! Jawabannya: Teknologi tepat guna seperti mesin pengering, alat penggiling, atau alat pengemas vakum dapat membantu mempercepat proses produksi, mengurangi tenaga kerja, dan meningkatkan kualitas produk. Selain itu, teknologi tepat guna juga dapat membantu mengurangi limbah produksi dan meningkatkan nilai tambah produk.
Penutup:
Semoga latihan contoh soal ini dapat membantu siswa kelas 10 dalam memahami materi Bahan Pangan Nabati dan mempersiapkan diri menghadapi ujian. Selamat belajar!