Kumpulan Contoh Soal Hikayat (Bahasa Indonesia) Kelas 10 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban (Pilihan Ganda dan Esai)

Kumpulan Contoh Soal Hikayat (Bahasa Indonesia) Kelas 10 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban (Pilihan Ganda dan Esai)

TANYA.WISLAH.COM – Tulisan dengan judul “Kumpulan Contoh Soal Hikayat (Bahasa Indonesia) Kelas 10 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban (Pilihan Ganda dan Esai)” ini memuat kumpulan contoh latihan soal untuk ujian tengah semester (UTS/PTS) dan ujian akhir semester (PAT/UAS/PAS) yang relevan dengan materi hikayat pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas 10 Kurikulum Merdeka. Soal-soal ini disusun berdasarkan kompetensi dasar yang tercantum dalam kurikulum, mencakup pemahaman konsep, analisis teks, serta penulisan kreatif berdasarkan nilai-nilai dalam hikayat.

A. Soal Pilihan Ganda Tentang Hikayat Kelas 10 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban

  1. Apa yang dimaksud dengan hikayat? A. Karya sastra lama berbentuk prosa yang berisi cerita tentang kehidupan raja-raja, para pahlawan, atau orang-orang suci. B. Karya sastra lama berbentuk puisi yang berisi cerita tentang kehidupan rakyat biasa. C. Karya sastra modern berbentuk prosa yang berisi cerita fiksi. D. Karya sastra modern berbentuk puisi yang berisi cerita nonfiksi. Jawabannya: A
  2. Apa ciri-ciri utama dari hikayat? A. Menggunakan bahasa sehari-hari, alur cerita sederhana, dan tokoh-tokohnya adalah orang biasa. B. Menggunakan bahasa klise, alur cerita kompleks, dan tokoh-tokohnya adalah dewa-dewi. C. Menggunakan bahasa istana, alur cerita berbelit-belit, dan tokoh-tokohnya adalah raja-raja dan pahlawan. D. Menggunakan bahasa daerah, alur cerita cepat, dan tokoh-tokohnya adalah binatang. Jawabannya: C
  3. Apa fungsi utama dari hikayat? A. Menghibur pembaca dengan cerita-cerita fantastis. B. Menyampaikan nilai-nilai moral dan keagamaan. C. Merekam sejarah dan budaya masyarakat. D. Semua jawaban benar. Jawabannya: D
  4. Apa perbedaan antara hikayat dengan cerpen? A. Hikayat bersifat fiksi, sedangkan cerpen bersifat nonfiksi. B. Hikayat menggunakan bahasa istana, sedangkan cerpen menggunakan bahasa sehari-hari. C. Hikayat memiliki alur cerita yang kompleks, sedangkan cerpen memiliki alur cerita yang sederhana. D. Hikayat menceritakan kehidupan raja-raja dan pahlawan, sedangkan cerpen menceritakan kehidupan orang biasa. Jawabannya: C
  5. Apa yang dimaksud dengan karakterisasi dalam hikayat? A. Proses penggambaran watak tokoh-tokoh dalam cerita. B. Proses penentuan latar tempat dan waktu dalam cerita. C. Proses pemilihan kata-kata yang tepat dalam cerita. D. Proses penciptaan konflik dalam cerita. Jawabannya: A
  6. Apa yang dimaksud dengan plot dalam hikayat? A. Rangkaian peristiwa yang membangun cerita. B. Konflik yang terjadi antara tokoh-tokoh dalam cerita. C. Pesan moral yang ingin disampaikan oleh penulis. D. Latar belakang kehidupan tokoh utama. Jawabannya: A
  7. Apa saja nilai-nilai yang terkandung dalam hikayat? A. Keberanian, kesetiaan, kejujuran, dan keadilan. B. Ketamakan, iri hati, dengki, dan kesombongan. C. Kehidupan modern, teknologi, dan globalisasi. D. Individualisme, materialisme, dan hedonisme. Jawabannya: A
  8. Bagaimana cara mengidentifikasi ide pokok dalam suatu paragraf hikayat? A. Membaca keseluruhan paragraf dengan cermat. B. Mencari kalimat utama yang biasanya terletak di awal atau akhir paragraf. C. Menemukan kata kunci yang sering muncul dalam paragraf. D. Semua jawaban benar. Jawabannya: D
  9. Apa yang dimaksud dengan majas hiperbola? A. Gaya bahasa yang membandingkan dua hal yang berbeda secara langsung. B. Gaya bahasa yang melebih-lebihkan sesuatu untuk memberikan kesan yang kuat. C. Gaya bahasa yang menggantikan nama sesuatu dengan nama lain yang memiliki hubungan. D. Gaya bahasa yang menggunakan kata-kata yang bertentangan artinya. Jawabannya: B
  10. Apa fungsi dari majas dalam hikayat? A. Memperindah bahasa dan membuat cerita lebih menarik. B. Memperjelas makna dan pesan yang ingin disampaikan. C. Menciptakan suasana dan emosi tertentu dalam cerita. D. Semua jawaban benar. Jawabannya: D
  11. Bagaimana cara menulis cerpen berdasarkan nilai-nilai dalam hikayat? A. Memilih nilai yang ingin ditonjolkan dalam cerpen. B. Menciptakan tokoh dan alur cerita yang sesuai dengan nilai tersebut. C. Menggunakan bahasa yang sesuai dengan konteks cerita. D. Semua jawaban benar. Jawabannya: D
  12. Apa saja media yang dapat digunakan untuk mempresentasikan cerpen? A. Video gerak henti, drama, pembacaan puisi, dan musikalisasi puisi. B. Video dokumenter, film pendek, iklan layanan masyarakat, dan presentasi PowerPoint. C. Pameran foto, pameran lukisan, instalasi seni, dan pertunjukan musik. D. Semua jawaban benar. Jawabannya: A
  13. Apa yang harus diperhatikan saat membuat media presentasi berupa video gerak henti? A. Kejelasan gambar, kualitas suara, dan kesesuaian musik latar. B. Durasi video, pemilihan tokoh, dan kostum. C. Penggunaan efek khusus, transisi, dan animasi. D. Semua jawaban benar. Jawabannya: D
  14. Apa manfaat dari mempresentasikan cerpen dengan media yang tepat? A. Membuat cerita lebih menarik dan mudah dipahami. B. Meningkatkan kreativitas dan keterampilan berkomunikasi. C. Menumbuhkan minat baca dan apresiasi terhadap karya sastra. D. Semua jawaban benar. Jawabannya: D
  15. Apa saja hal-hal yang perlu diperhatikan saat mempresentasikan cerpen? A. Penampilan diri, intonasi suara, dan ekspresi wajah. B. Kejelasan artikulasi, kelancaran berbicara, dan kontak mata dengan penonton. C. Penguasaan materi, persiapan yang matang, dan kepercayaan diri. D. Semua jawaban benar. Jawabannya: D

B. Soal Esai Tentang Hikayat Kelas 10 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban

Kutipan Hikayat untuk Soal Nomor 1-5:

“Maka tersebutlah perkataan seorang raja yang bernama Indera Bungsu, raja besar di benua Hindustan. Baginda itu seorang raja yang adil dan bijaksana, sangat kasih akan segala rakyatnya. Maka baginda pun amat sangat diperbudikan oleh segala rakyatnya, karena keadilan baginda itu.” (Kutipan dari Hikayat Indera Bungsu)

Soal:

  1. Nilai-nilai apa yang bisa kita pelajari dari kutipan hikayat ini?

Jawabannya: Kutipan ini mengajarkan kita tentang pentingnya keadilan, kebijaksanaan, dan kasih sayang dalam memimpin.

  1. Bagaimana sifat Raja Indera Bungsu digambarkan dalam kutipan ini?

Jawabannya: Raja Indera Bungsu digambarkan sebagai pemimpin yang adil, bijaksana, dan penyayang.

  1. Apakah ada perbedaan antara tokoh Indera Bungsu dengan tokoh utama dalam cerita pendek modern yang pernah kamu baca?

Jawabannya: Indera Bungsu cenderung digambarkan sebagai tokoh yang sempurna, sementara tokoh utama dalam cerita pendek modern biasanya lebih manusiawi dengan kelebihan dan kekurangannya.

  1. Apakah nilai-nilai dalam hikayat masih relevan dengan kehidupan kita sekarang? Jelaskan!

Jawabannya: Ya, nilai-nilai seperti keadilan, kejujuran, kesetiaan, dan kasih sayang tetap penting dalam kehidupan kita, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun negara.

  1. Coba buat ringkasan cerita pendek yang terinspirasi dari nilai-nilai dalam kutipan hikayat tersebut!

Jawabannya: Di sebuah desa, ada seorang kepala desa yang adil dan bijaksana bernama Pak Rahman. Ia sangat dicintai warganya karena selalu mendengarkan dan membantu mereka. Ketika desa dilanda kekeringan, Pak Rahman memimpin warganya mencari solusi. Berkat kepemimpinannya, desa tersebut berhasil melewati masa sulit dan kembali makmur.

Related posts